Senin, 23 Februari 2015

Kuliner Surabaya - Never Ending NomNomNom

Surabaya.
Kota yang terkenal akan panas dan bebeknya. Di sepanjang perjalanan berkeliling Surabaya yang selalu terbesit dibenak ku adalah "berapa ribu bebek yang mati setiap harinya di Surabaya?". Hahaha secara hampir semua tempat makan menyajikan bebek.

Weekend kemarin ketika CNY aku berkesempatan untuk mengunjungi Surabaya, setelah hampir 4 bulan ga berkunjung. Tujuan aku ke Surabaya untuk menyambangi pacar dan tentunya kulineran :D. Aku punya hampir 60 list tempat-tempat makan yang harus di kunjungi kalo ke Surabaya. List ini aku kumpulkan setiap abis baca blog atau liat post temen *anaknya latahan :p. Dengan waktu berkunjung yang selalu singkat mustahil ke 60 nya bisa dikunjungin semua, jadinya dicicil deh.

Dan ini berikut tempat-tempat yang aku kunjungi:

1. Padin Bu Dewi Achmad
Jl. Kranggan No. 26 D

Aku sampe di Surabaya sekitar jam 10 malem, sengaja ambil flight malem biar dari kantor langsung cuss ke bandara. Begitu sampe aku dijemput sama pacar ku dan aku langsung minta ke Padin. Sebenernya pacar aku udah bilang, agak mahal. Tapi emang dasar aku anaknya batu, klo udah ada maunya ya maunya juga hihihii.

Sampe di Padin kita langsung ambil sendiri lauk yang kita mau apa aja. Kita ambil bebek, ikan gurame dan terong. Setelah ambil kita langsung ke meja kasir buat bayar. Daaannnn cuman makan bebek, gurame, terong, 2 nasi putih dan 1 teh tawar kita abis 99 ribu!! Berikut rincian harganya: Bebek 20K, Gurame 55K, Nasi putih 5K dan Teh Tawar panas 4K.

Agak amazed dengan warung sederhana layaknya pecel ayam kaki lima pada umumnya tapi harganya bintang lima.


Sambal yang ditawarkan Padin cukup enak, ada dua jenis. Tomat dan Pencit (sambel mangga).



2. Mie Mapan
Jl. Rungkut Mapan Tengah I, FB 11

Abis lelah muter-muter Surabaya, perut keroncongan aku minta ke Mie Mapan. Ini kedua kalinya aku berkunjung, setelah kunjungan pertama dibuat tergila-gila sama songmie nya!

Kali ini pacar aku pesen mie ayam biasa dan tambahan siomay goreng. Aku pesen songmie biasa dan penyetan bakso goreng+siomay goreng sama nasi putih. Kemaruk! Hahaa. Tapi dibantuin pacar aku kok makannya^^. Rasa songmie nya bener-bener enak. Tekstur mie nya chewy, kuah kaldunya light dan soft. Pas banget dipaduin sama mie nya. Untuk penyetannya juga ennnakkk banget, sambelnya agak berminyak dan rasa pedesnya juga pas. Oiya, klo di sini bakso goreng itu disebutnya bakwan.




3. Domicile Kitchen and Lounge
Jl. Sumatera No. 35

The best lounge i've ever been to so far in Surabaya! Good food and good ambience.

Abis dari Mie Mapan kita lanjut ke Domicile buat ngemil-ngemil syantik. Pas sampe kita disambut oleh host dan menawarkan mau duduk di luar atau di dalam. I wanted to sit in the outdoor, because it was a good day with a good weather, would be such a waste to spend it inside.

Kita pun duduk di luar dan gak lama waitress dateng sambil anter menu makanan dan minuman. Rencana awal mau pesen cake, tertarik pas di pintu masuk ada etalase isinya cake-cake cantik. Tapi begitu liat menu dan mata langsung tertuju buat pesen PIZZA!

And we ordered: Cream chicken and mushroom cheese (70K), Virgin Mojito (35K) and Chunky Monkey (40K) all the price not include service and government tax.


The pizza so crunchy and creamy. Pacar aku bisa dibilang penggila pizza, dan begitu gigitan pertama dia langsung tergila-gila dan langsung membandingkan pizza yang pernah dicobanya ketika di Ukraine. Katanya rasanya sama. Seriously is one of the best pizza buat penyuka pizza jenis kering dan garing. Ditengahnya ada sayur yang disiram bumbu coklat, entah dari apa bumbunya yang jelas enak. Untuk minumannya i won't say it's the best, but it's not event bad at all. Aku order virgin mojito dan pacar aku chunky monkey, tapi akhirnya tukeran karna pacar aku gasuka kacang dan rasanya emang terlalu blenek karna kacang, coklat dan pisang dicampur jadi satu.

Selama nunggu makanan dateng kita foto-foto, banyak spot bagus yang bisa dijadiin tempat buat foto dan tentunya banyak pelayan yang dengan senang hati untuk fotoin kita :D.







4. Pipe & Barrel
Jl. Polisi Istimewa

Cafe ini milik salah satu finalis Master Chef Indonesia, jadi bisa dipastikan semua makanan dan minumannya enak-enak. Begitu masuk kita disambut sama waitressnya dan seluruh waitress bakalan tepuk-tepuk tangan sambil teriak-teriak yang entah ngomong apa. Sistem di cafe ini adalah self-order jadi gak akan ada pelayan yang dateng ke meja kita buat anter buku menu, tapi kita langsung ke kasir pesen dan bayar disitu.







Kita pesen choco mint cotton candy, vanilla latte dan creamy salmon fettuccine. Choco mint cotton candy enak, perpaduan mint dan coklatnya pas gak bikin kaya lagi minum odol :p. Vanilla latte nya kalo menurut aku kemanisan, tapi menurut pacar aku pas. Untuk makanannya sebenernya lupa namanya apa karna itu merupakan menu baru yang direkomendasiin sama mba kasirnya haha. Creamy salmon fettuccine enak, gak perlu tambahan sambal lagi karna rasanya udah sangat pas ditambah dengan bola-bola salmon yang bikin makin legit.

Banyak para pengunjung yang foto-foto karna memang tempat dan tampilan makanan+minumannya unik-unik. Kita pun juga ikutan foto-foto hihihii :p.






5. Boncafe Steak & Ice Cream
Jl. Pregolan No. 2

Boncafe merupakan salah satu resto lawas di Surabaya dan cabangnya udah tersebar dimana-mana. Kita kesana dalam rangka lunch CNY. Gak terlalu ramai dan gak terlalu sepi, rata-rata pengunjungnya adalah keluarga.

Begitu sampai kita akan disambut oleh host dan mengantarkan kita untuk memilih tempat duduk. Setelah duduk dan memilih-milih menu akhirnya aku order Rib eye steak dan pacar ku terderloin steak dengan tingkat kematangan medium well.





Jangan bandingin steak ini dengan steak modern semacam Holycow ataupun Abuba. Boncafe hanya menyediakan 1 jenis saus dan bisa kita refill sebanyak apapun yang kita mau. Rasa sausnya agak manis dan dagingnya cukup empuk. Mereka pun juga memberikan complimentary berupa bread and butter. Lumayan buat ganjel perut selama nunggu steak datang :D.




6. La Ricchi Ice Cream
Jl. Indragiri 12-18 A 11

Kesini karna terkena racun blogger-blogger Surabaya. Tempatnya ada dua lantai dan amat sangat imut! Walopun kecil tapi cukup nyaman.
Kesana malem minggu sekitar jam 8an, mungkin karna udah mau tutup jadi yang tersisa hanya ice creamnya aja. Ada banyak varian ice cream mulai dari buah, bunga sampai yang mengandung alkohol juga ada. Rasanya so-so, cuman karna menang di desain tempat yang imut aja. Untuk harga juga ramah di kantong dan pelayannya juga baik-baik. Walopun lantai 2 udah ditutup tapi mereka tetep ngebolehin aku ke lantai 2 dan fotoin kita hehee :D.